Kiat atau Strategi Menarik dalam Membuat Kelompok Belajar (Bagian 1)

Pembelajaran yang aktif merupakan salah satu proses yang perlu diterapkan dalam upaya meningkatkan kegiatan siswa aktif di kelas.

Pengelompokan dalam proses belajar merupakan hal yang penting untuk diterapkan.

Terkadang ada beberapa kendala dalam membentuk kelompok belajar, dan kendala ini akan mengakibatkan ketidakaktifan kelompok daiam proses belajarnya. Kendala-kendal  ini dipengaruhi beberapa faktor :

  1. Faktor individu ( karakter. Minat, kebiasaan yang berbeda)
  2. Faktor eksternal (keterlibatan guru yang tidak variasi dalam pemilihankelompok)
  3. Faktor materi yang dipelajarinya.

Untuk mengantisipasi kendala yang ada. Ada beberapa kiat yang perlu dilakukan agar pembentukan kelompok belajar diterima siswa dengan adil dan penuh tanggung jawab.

Beberapa kiat tersebut adalah :

  1. Kartu pengelompokan
  2. Puzzle
  3. Menemukan sahabat dan keluarga Faktor terkenal.
  4. Label nama
  5. Kartu rami
  6. Sebut angka
  7. Rasa permen
  8. Pilih benda-benda yang mirip
  1. Kartu pengelompokan

Sebelum membentuk kelompok belajar. Ketahui dahulu jumlah sisw dalam kelas tersebut. Setelah mengetahui jumlah siswa, maka baru guru menentukan  berapa kelompok yang akan dibentukanya. Misalnya ditemukan dalam. Kelas tersebut berjumlah 20 siswa, maka satu kegiatan memerlukan :

4 kelompok (setiap kelompok 5 siswa), tandai kelompok-kelompok tersebut bisa denga titik-titik/bulat-bulat berwarna. Contoh : warna merah, hijau, jingga, dan biru.

5 kelompok (setiap kelompok 4 siswa) bisa dengan menggunakan stiker hias ( misal binatang singa, kelinci, jerapah, gajah dan burung)

6 kelompok (setiap kelompok 3 siswa, tersisa 2 siswa dijadikan pengamat).Bisa menggunakan alat tulis yang ada.

Setelah siap membentuk kelompok maka bahan-bahan yang digunakan untuk membentuk kelompok tersebut letakan di wadah/tempat.

Berikan kode kepada siswa untuk bergantian mengambil benda yang ada di dalam kotak. Dan tempatkan siswa sesuai pilihannya.

Selanjutnya terbentuklah kelompok-kelompok belajar yang memiliki identitas masing-masing.

 

  1. Puzzle

Siapkan puzzle jigsaw (teka-teki menyusun potongan gambar) atau buatlah sendiri dengan memotong-motong gambar   dari majalah atau yang lainnya.

Pilih jumlah puzzle sesuai dengan dengan jumlah kelompok yang akan dibentuknya.

Sebelum proses pembentukan kelompok tersebut disiapkan dahulu puzzle yang sudah dipisah-pisahkan dalam sebuah wadah. Dan panggil siswa bergantian untuk memilih potongan puzzle untuk digabungkan.

Setelah terbentuk kembali puzzle yang dipisahkan tersebut. Selanjutnya terbentuk kelompok-kelompok yang siap belajar.

 

  1. Menemukan Sahabat dan Keluarga Fiktif Terkenal.

Pertama yang dilakukan guru sebelum membentuk kelompok yakni dengan menyusun sebuah daftar berisi anggota keluarga atau sahabat fiktif terkenal yang beranggotakan tiga atau empat orang siswa.

Pilihlah jumlah yang sama dari karakter fisional sesuai dengan jumlah siswa.

Siapkan potongan kertas/kartu dan tulisan nama- nama fiksional tersebut. Kumpulkan secara acak dalam satu wadah atau tempat. Kemudian instruksikan siswa untuk mengambil dan berkumpul dengan teman  yang sesuai  dengan nama- nama keluarga fiksional tersebut. Bersambung ke bagian 2)***